Saat Bunga Sakura Mekar Di Pulau Sumba, NTT

Saat Bunga Sakura Mekar Di Pulau Sumba, NTT
Saat Bunga Sakura Mekar Di Pulau Sumba, NTT. Berdasarkan catatan Wikipedia, Pulau Sumba adalah sebuah pulau di Provinsi Nusa Tenggara Timur, Indonesia. Luas wilayahnya 10.710 km², dan titik tertingginya Gunung Wanggameti (1.225 m). Sumba berbatasan dengan Sumbawa di sebelah barat laut, Flores di timur laut, Timor di timur, dan Australia di selatan dan tenggara. Selat Sumba terletak di utara pulau ini. Di bagian timur terletak Laut Sawu serta Samudra Hindia terletak di sebelah selatan dan barat.
Secara administratif, pulau ini termasuk wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur. Pulau ini sendiri terdiri dari empat kabupaten: Kabupaten Sumba Barat, Kabupaten Sumba Barat Daya, Kabupaten Sumba Tengah, dan Kabupaten Sumba Timur. Kota terbesarnya adalah Waingapu, ibukota Kabupaten Sumba Timur. Kota tersebut juga terdapat bandar udara dan pelabuhan laut yang menghubungkan Pulau Sumba dengan pulau-pulau lainnya di Indonesia seperti Pulau Sumbawa, Pulau Flores, dan Pulau Timor.
Sebelum dikunjungi bangsa Eropa pada 1522, Sumba tidak pernah dikuasai oleh bangsa manapun. Sejak 1866, pulau ini dikuasai oleh Hindia Belanda dan selanjutnya menjadi bagian dari Indonesia.
Seperti daerah lainnya di bagian timur Indonesia, Sumba juga termasuk daerah yang cukup kering dengan curah hujan yang tidak terlalu besar dibandingkan dengan wilayah lainnya di Indonesia. Tidak heran jika pulau Sumba terkenal denga padang sabana yang cukup luas, dan ini jadi potensi yang sangat besar bagi budidaya ternak khususnya. Tetapi dibalik tandusnya bumi Sumba ada potensi pariwisata yang cukup besar, tak heran lokasi ini pula pernah dijadikan lokasi syuting beberapa film nasional.
Tetapi siapa sangka jika daerah ini juga mempunyai keunikan tersendiri, yakni tumbuh suburnya bunga terkenal yang menjadi ikon dan andalan pariwisata negara Jepang, bahkan negeri matahari terbit itu juga sering dijuluki negeri sakura. Bunga yang bernama latin prunus serrulatai ini tumbuh secara liar di hampir seluruh pulau Sumba terutama di kabupaten Sumba Timur, kebnyakan berada di jalan raya, pesisir pantai bahkan di bandara. Masyarakat setempat menyebutnya KONJIL
Memang tidak hanya di pulau Sumba bunga ini ada, dibeberapa daerah lainnya di Indonesia juga tumbuh bunga sakura seperti di Batam, di Jawa Tengah dan daerah Bali. Tetapi, jika dibandingkan di Jepang yang beriklim dingin dan daerah lainnya di Indonesia tentu saja tumbuh suburnya Sakura di pulau Sumba adalah keunikan tersendiri, jika di Jepang bunga ini bermekaran pada bulan maret-mei di pulau Sumba bunga ini akan mekar pada bulan Oktober, yah mekarnya saat musim kemarau itulah yang membedakan bunga sakura di Jepang dan di Sumba.
Untuk mengunjungi pulau Sumba saat ini sudah banyak alternatif transportasi yang tersedia, Anda bisa melalui Kupang dengan menggunakan moda transportasi darat maupun laut, begitu juga Sumba bisa dikunjungi melalui pulau-pulau lainnya di Nusa Tenggara Timur yang terhubung melalui laut dan udara.
Jika ingin melihat mekarnya Sakura di Sumba silakan datang pada bulan oktober, disaat itu bunga sakura sedang bermekaran menampakan keindahannya hingga menutupi daun-daun pohon tersebut.
Itulah salah satu keunikan pulau Sumba, semoga ini dapat menjadi referensi untuk rencana liburan anda bersama pasangan atau keluarga. Jadi, untuk apa jauh-jauh ke Jepang jika sakura ada di pulau Sumba. Selamat berlibur!

Comments

Popular posts from this blog

Menlu Retno: Radikalisme Dan Terorisme Masih Jadi Ancaman Perdamaian Dunia

Tak Ingin Lagi Berurusan Dengan Penjara, Anwar Ibrahim: Jatah Saya Masuk Penjara Sudah Habis

Jadi Tersangka Suap, Ini Tanggapan PT Sinar Mas Terkait Petingginya